Header Ads

Vultr $100

LINGKARAN

circle


benerin circle,
update circle,
scalling circle,
terpilih, dipilih atau tersingkirkan,

pointnya adalah, pada dasarnya enggak ada yang meninggalkanmu,
kamunya aja yang nyaman dengan status quo dan terjebak dengan kenyamanan,

kalo liat storynya Tomli, kok ngiri yah,
wajarlah, siapa yang gak pengen bisa ngopi santai dengan orang² yang memiliki circle "private"
kayak gak ada jarak malahan.

eh, tunggu dulu, disitu ada yang namanya adab, ada juga etika, ada juga moral dan mental yang sedang, selalu dan terus dijaga dan dibangun.
disitu juga ada membangun networking biar bisnis lancar, banyak calon client yang bisa diajak kerjasama.

Bahkan bermodal NOL rupiah!

masuk ke circle "keras" itu enggak mudah, nggak cuman berbekal "karena bapak gua" atau "teman sepermainan".

kalo circlemu brandabel ghibahan, ya selamanya hanya akan berkutat dipertempuran ghibah dan war sementara kamu yang hanya remukan rengginan gak bakal dapet apa² selain status mastah ghibah.

mindset "tahu diri" yang masih banyak orang paling susah untuk introspeksi tentang dua phrase kata; isoku opo?
ternyata menemukan diri "ora iso opo-opo"

gak ada yang meninggalkanmu,

karena gua percaya, Tuhan menciptakan setiap manusia dengan pribadi yang unik, udah komplit sepaket dengan talent, potensi dan kemampuan yang dimilikinya masing².

yang terjadi adalah dan hanyalah ketika lainnya udah berlari, kamu masih nyaman dengan status quo yang kemudian ketika tersadar, menemukan diri udah jauh tertinggal lalu berteriak-teriak "aku ditinggalin".

Mungkin bagi kamu ada satu-dua yang tersinggung,

Jelaslah,

Tapi mau gimana pun, emang perlu memfilter, memilah dan memilih. karena dari situ pulalah mindsetmu terbangun, terbentuk dan berkembang.

Banyak sekali pakar motivasi mengatakan, “kasih tahu saya siapa lingkaran teman-temanmu maka saya akan bisa memprediksi mau jadi apa kamu 5 tahun depan karena melihat teman-temanmu itu”

Kalau kita bergaul dengan tukang parfum, kita akan jadi ikut wangi

Kalau kita bergaul dengan pandai besi, walaupun kita tidak kecipratan apinya tetapi tetap kita akan kena baunya.

Jadi memang, kalau kita mau sukses, kalau kita mau bahagia, penting bagi kita untuk memilih dan memilah milah teman.

Mungkin kita sering mendengar nasehat orang tua dulu mengatakan, “Jangan pernah pilih-pilih teman”

Tapi itu beda konteks, konteks dalam bergaul dan bermasyarakat, kamu tidak boleh memilih teman-teman dari kalangan apapun.

tapi ada hal yang menarik dari sebuah pertemanan ini yaitu makin tambah usia kita, semakin sedikit lingkaran pertemanan kita

itu sangat wajar karena memang makin sedikit pertemanan, itu adalah salah satu ciri-ciri bahwa kita itu makin dewasa, makin berkwalitas dalam sebuah circle.

Kenapa pilih pilih teman itu penting ?
karena kita itu harus memilih orang untuk mendapatkan perhatian kita, loyalitas kita, dedikasi kita, investasi waktu kita, pikiran kita dan tenaga kita.

Kalau kita memilih teman yang salah, akhirnya waktu kita, energi kita, pikiran kita dan semuanya itu pun akan sia-sia.

tapi kalau kita memilih pertemanan yang tepat, maka investasi waktu kita, investasi tenaga, pikiran dan semuanya itu akan ada timbal baliknya untuk kita juga.

Kalau kamu ingin hidup kamu kedepannya bisa lebih baik,

Coba kamu hindari atau kamu eliminasi untuk bergaul dengan tipikal orang² ini:

Yang pertama adalah tipe orang yang suka mengeluh
mengeluh itu biasa loh yah, tapi suka mengeluh itu yang tidak wajar, apa-apa dikeluhkan
makan di satu tempat, dibilang makanannya nggak enak
makanannya enak, dibilang tempatnya yang gak enak
Tempatnya dan makanannya enak, dibilang pelayannya yang kurang ramah
pelayannya ramah, makanannya enak, tempatnya bagus, dibilang terlalu jauh dari tempatnya
pokoknya apa aja dia keluhkan, jadi hidupnya itu selalu dengan keluhan
apa-apa dia keluhkan, dia selalu mencari masalah dari setiap solusi, bukan mencari solusi dari setiap masalah
anda itu kan cuma manusia biasa juga
anda butuh teman itu untuk sama-sama memotivasi, sama-sama mendengarkan, sama-sama membangkitkan semangat
tapi kalau kamu ketemu dengan orang yang tukang mengeluh,
ketemu kamu selalu mengeluh, sedangkan semangat kamu juga naik turun, kadang naik kadang down,
itu cuma akan menguras energi kamu saja, itu hanya akan membuang waktu kamu saja
Ketika ketemu dia, yang tadinya fine fine saja, yang tadinya bagus-bagus aja, pada saat ketemu dia semuanya jadi tidak bagus karena ada saja yang dikeluhkan

Apakah kamu kebayang kalau ketemu orang-orang seperti ini ?
menelpon kamu berkali-kali minta solusi, “aduh ini pacar saya selingkuh, gimana solusinya ?”
kita udah kasih solusi berkali-kali, terus apa kata dia, “saya cinta banget sama dia, bagaimana ini ?”
Lalu telepon lagi, “Aduh pacar saya selingkuh, gimana solusinya segala macam”
kita bilang sama dia solusinya, “Yah udah diputusin aja”
repotnya pada saat kita kasih solusi seperti itu, tiba tiba besoknya dia baik sama pacarnya
akhirnya dia ceritalah sama pacarnya, “itu loh teman kita kemarin itu loh, kasih solusi kalau kita putus”
akhirnya pacarnya dia dengan kamu jadi ribut, khan berabe kalau seperti itu

Jadi, biar tidak menguras energi anda, eliminasi lah temen-temen yang suka mengeluh ini
tidak menjadikan dia teman bukan berarti kita membenci dia
Kita cuma memprotect diri kita supaya tetap semangat, tetap antusias
Karena hidup diluar sana itu membutuhkan energi positif yang luar biasa

Kalau lingkaran kamu punya energi yang negatif lama-lama, kamu akan memandang dunia secara negatif
Jadi sangat sayang sekali, buang buang waktu kalau kamu menghabiskan waktu dengan orang-orang yang tukang mengeluh ini.

Yang kedua adalah orang-orang cerdas tidak akan bergaul dengan orang-orang yang suka mengatur, ngebossy
orang-orang ini merasa paling benar sendiri jadi semuanya itu dia merasa paling perfect dalam lingkungannya itu , dia mengatur kanan kiri
mau nonton dimana, mau nonton apa ,dia atur sesuka dia, pokoknya atas kemauan dia
Mau makan dimana, diatur dia, pokoknya tanpa persetujuan yang lain
Yang penting apa yang dia senangi, pokoknya harus makan di situ
orang lain tidak punya hak untuk bicara, pokoknya dia yang ngatur

kita pakai baju salah sedikit, dikritik
pokoknya udah suka ngatur, ngebossy, tukang kritik, apa yang kita lakukan semuanya salah, pokoknya dia yang paling benar
Janjian nonton tapi dia menentukan menonton film apa, Akhirnya kita menonton film yang dia sukai
Dua jam waktu kita, bete aja gitu nonton film yang gak kita sukai
yah habis energi dengan orang orang seperti ini

kita ingin berteman bukan berarti kita diwajibkan untuk menuruti satu perintah itu
nah teman-teman seperti ini tanpa sadar banyak di lingkungan kita, yah kita harus menjauh dari dia

kita harus mengeliminasi dia sebagai teman kita , kenapa ?
buang buang waktu kita melakukan sesuatu yang dia sukai sedangkan kita tidak sukai
padahal pertemanan itu sama-sama kita melakukan apa yang kita sukai

Jadi kalau kamu pengen hidupnya tenang, bahagia, tidak ngedumel dalam hati, tidak dongkol dalam hati
maka kamu harus mengeliminasi orang-orang yang suka ngatur, ngebossy dan tukang kritik ini
Yang ketiga, orang-orang cerdas akan menghindari untuk bergaul dengan teman teman yang gak tau diri

yang gak tau diri ini seperti apa ?
Pinjam uang, lupa, pinjam motor, nggak diisi lagi bbm nya
kerja kelompok, dia malah pacaran

Pinjam barang,jaket, baju, sepatu, jadi hak milik
pokoknya kalau ketemu dia, ada aja yang bikin jengkel karena orangnya nggak tahu diri
Kalau dikasih tahu, dia malah pura pura lupa ingatan
Jadi kamu harus mengeliminasi teman teman yang gak tau diri ini

Yang keempat, kamu harus menghindari untuk berteman dengan orang-orang yang tidak tepat waktu
orang yang menghargai waktu setidaknya dia menghargai tiga hal; antara lain;
Yang pertama, dia menghargai waktu yang diberikan oleh Tuhan,
Yang kedua, dia menghargai waktunya orang lain
Yang ketiga, dia menghargai dirinya sendiri.

Nah kalau orang yang tidak tepat waktu artinya dia tidak menghargai 3 hal ini
orang-orang yang tidak tepat waktu ini ada beberapa kemungkinan, tapi kemungkinan terbesar adalah janji dengan kamu itu tidak prioritas

jadi kamu harus mengeliminasi dari lingkaran pertemanan kamu dari orang-orang yang tidak tepat waktu
janjian saja dia tidak bisa tepat, bagaimana dia bisa mengerjakan hal-hal yang lebih besar lagi
Orang orang yang menghargai waktu adalah ciri-ciri orang yang dapat dipercaya untuk mengemban suatu amanah

berteman dengan orang yang tidak tepat waktu dan tidak tepat janji, itu hanya bisa menguras energi kita, bisa menguras tenaga kita dan bisa menguras kebahagiaan kita

Yang kelima, kalau kamu pengen hidup kamu bahagia, kamu hindari berteman dengan orang-orang yang suka gosip dan banyak drama

anda berteman dengan orang-orang yang banyak gosip dan suka drama ini, sama saja kamu downgrade,

Eleanor Roosevelt “Great minds talking about ideas, average minds talking about events, small minds talking about people”
berarti kan kamu tahu dari tiga kategori ini, dia berada di kategori mana? Yang pasti dia berada di kategori small minds

ketemu dengan orang-orang seperti ini, yang kita lakukan hanyalah gosip, mengkritik dan menceritakan orang lain,
udah suka gosip, banyak drama, apa yang dia tampilin di media sosial dia tidak sesuai dengan kehidupan nyata dia
semuanya dijadikan drama, pengen jadi pusat perhatian, pengen jadi center of attention supaya dia selalu diperhatikan dan selalu diperhatikan

kita juga butuh diperhatikan, kita berteman kan saling memberi dan saling menerima

Kalau kita cuma selalu mendengarkan orang lain tanpa kita juga didengarkan, yah capek dan buang-buang energi saja

Jadi apabila kamu mempunyai teman yang suka gosip dan banyak drama itu, sebaiknya kalau kamu ingin kehidupan kamu bagus, kehidupan kamu sukses. Anda eliminasi untuk berteman dengan orang-orang seperti ini

teman yang baik adalah teman yang pada saat kita menceritakan hal-hal yang paling memalukan dalam hidup kita, dia mendengarkan kita dan tersenyum.
teman yang baik adalah pada saat kita menceritakan kenapa kita bisa insecure, dia selalu mendengarkan kita dan berkata sabar
teman yang baik adalah pada saat kita menceritakan cerita personal dan profesionalisme kita, dia selalu ada disamping kita

Apa itu teman ? sebuah hunian jiwa tunggal dalam satu tubuh — Aristoteles.

Jadi kalau kamu pengen hidup kamu beres kedepannya, kalau kamu ingin hidup kamu selalu lebih kuat,

maka mulai sekarang, mulailah memilih dan memilah mana yang harus dijadikan teman dan mana yang harus dieliminasi

terpilih, dipilih atau tersingkirkan dari circle itu "hanya" perlu perbaiki, update, scaling circle.

What's your point? 🤘😈